Pembinaan Pegawai bagi seluruh pegawai Badan Kepegawaian Pandidikan dan Pelatihan Kabupaten Sleman

Sleman – Pada hari Jumat, 03 November 2023 Badan Kepegawaian Pandidikan dan Pelatihan Kabupaten Sleman mengadakan acara Pembinaan Pegawai bagi seluruh pegawai. Pembinaan Pegawai Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan dilakukan sebagai upaya untuk memberikan penambahan kompetensi bagi seluruh pegawai yang ada. Tema yang diusung pada peningkatan kapasitas ini adalah Manajemen Risiko dengan mengundang narasumber Inspektur Pembantu Bidang Investigasi dan Reformasi Birokrasi Inspektorat Kabupaten Sleman ibu Heri Setyawati, S.E., M.Acc.

Acara Pembinaan Pegawai dengan tema manajemen risiko ini diawali dengan pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Secara simbolis acara ini dibuka oleh Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Bapak R. Budi Pramono, S.IP., M.Si. dengan memberikan pengarahan kepada seluruh pegawai mengenai keadaan yang terjadi di ASN masa kini. Beliau menyampaikan bahwa manajemen risiko dilakukan sebagai salah satu wujud pencegahan tindakan korupsi yang sedang gencar di galakkan pada saat ini. Secara tidak langsung banyak ASN yang tidak sadar bahwa dirinya sebenarnya telah melakukan tindakan korupsi, karena korupsi memiliki berbagai macam bentuk di dalamnya. ASN seharusnya melakukan pekerjaanya secara bertanggungjawab karena saat ini telah ada tambahan penghasilan pegawai yang diberikan berdasarkan capaian pekerjaan. Untuk itu ASN harus bekerja secara optimal agar tambahan penghasilan yang diberikan sesuai dengan apa yang diharapkan.

Materi yang diberikan oleh narasumber ibu Heri Setyawati,S.E.,M.Acc. meliputi manajemen risiko secara mendetail. Manajemen risiko perlu dilakukan sebagai upaya pencegahan terhadap segala kemungkinan terburuk yang dapat terjadi dalam suatu kegiatan. Untuk itu dalam melaksanakan pekerjaanya setiap SKPD wajib memikirkan manajemen risiko dalam setiap kegiatanya sehingga kegiatan dapat dijalankan secara optimal. Manajemen risiko sendiri perlu dilakukan mulai dari sebelum, saat, dan sesudah kegiatan berlangsung. Untuk saat ini hal yag lebih diprioritaskan adalah upaya preventif atau pencegahan sehingga tidak banyak kerugian yang terjadi. Langkah yang dilakukan mulai dari identifikasi, analisis, dan evaluasi terhadap suatu kegiatan. Selain memberikan pemaparan juga dilakukan diskusi dengan peserta yang merupakan pelaku di Badan Kepegawian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Sleman itu sendiri sehingga materi dapat disampaikan dan diinternalisasikan secara maksimal.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*